Manusia Purba Eropa
Halo semuanya, terima kasih sudah mengunjungi blog ini. Pada pembelajaran sejarah peminatan kali ini, saya mempelajari Manusia Purba di Eropa. Dan dalam blog ini saya akan berbagi resume yang saya tulis mengenai apa saja yang sudah saya pelajari dan dapatkan dari materi tersebut.
Manusia Purba di Eropa
Kehidupan Prasejarah di Eropa diperkirakan sudah ada sejak 1 juta tahun yang lalu, memulai kebudayaan manusia dari Daerah Dmanisi, Republik Georgia. Berdasarkan fosil-fosil manusia purba yang sudah ditemukan dan di identifikasi di Eropa, bentuk manusia purba di Eropa meliputi:
1. Homo Neanderthalensis
Homo Neanderthalensis via Natural History Museum |
Yang pertama adalah Homo Neanderthalensis. Homo Neanderthalensis bukan hanya pernah hidup di daerah Eropa saja, melainkan juga di sebagian wilayah timur Asia Timur, Barat, dan Tengah. Tulang-tulang Homo Neanderthalensis ditemukan pada tahun 1856 di Lembah Neander, Jerman oleh Prof. Sollas terdiri dari: 96 tulang dan 3 gigi. Homo Neanderthalensis diperkirakan sudah hidup dari 600-300 ribu tahun yang lalu dan diduga punah sekitar 40.000 tahun lalu.
Manusia purba ini memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Tengkorak yang memanjang ke belakang
- Tulang kening menonjol
- Dahi datar, muka lebar, dan memiliki otak yang lebih besar dari sub spesies homo sebelumnya
- Volume otak: 1300-1750 cc
- Tinggi (perempuan): 156cm, Berat: 80kg
- Tulah hidung besar, gigi kecil dengan gigi seri yang agak besar
- Tubuhnya tegak dan proporsi tubuh modern
Homo Cro Magnon via Kompas.com |
Manusia purba selanjutnya adalah Homo Cro Magnon yang termasuk lebih maju dalam bidang ilmu pengetahuan. Ditemukan fosilnya pada tahun 1868 di gua Cro Magnon, Perancis Selatan oleh Edouard Larter berupa sebuah tengkorak tanpa gigi. Homo Cro Magnon diperkirakan merupakan nenek moyang ras kaukasoid di Eropa. Manusia purba ini terkenal dari perhiasan serta lukisan-lukisan di gua Lascaux dan budaya Aurignacian yang berkembang di daerah selatan Prancis dan Jerman. Sehingga Homo Cro Magnon dikatakan sebagai manusia modern tertua dari Eropa. Homo Cro Magnon diperkirakan memasuki Eropa dari timur tengah sebelum akhirnya menggantukan Homo Neanderthalensis.
Berikut adalah ciri-ciri dari Homo Cro Magnon:
- Tenggorokannya tinggi
- Atap dan belakang tengkorak yang bundar seperti manusia modern
- Volume otak: ±1400 cc
- Tinggi: ±165cm
- Dahi vertikal, muka yang datar
- Rahang dan gigi menyusut, dagu yang tampak nyata
- Struktur dan volume tengkorak lebih mirip dengan manusia purba di Afrika dan daerah tropis
- Volume otak: 1.000-1.400 cc
- Tinggi badan: rata-rata 180-210cm
- Memiliki otot badan dan rangka lebih kuat dari manusia modern
- Menggunakan peralatan yang lebih canggih untuk berburu (tombak, pentungan, dll)
- Memiliki kebudayaan yang cenerung maju seperti adanya lukisan dan bahasa tingkat sederhana
- Marta Trias. Agustus 2019. Artikel "4 Manusia Purba di Eropa dan Ciri-Cirinya" https://sejarahlengkap.com/pra-sejarah/manusia-purba-di-eropa
- Kanal Youtube; Catatan Si Perantau. Februari 2021. "Jenis-Jenis Manusia Purba di Eropa" https://www.youtube.com/watch?v=u3ZOYtvXRUY
- Widya Lestari Nigsih. Januari 2021. Artikel "Manusia Neanderthal: Penyebaran, Ciri-ciri, dan Kepunahan" https://www.kompas.com/stori/read/2021/10/04/092554979/manusia-neanderthal-penyebaran-ciri-ciri-dan-kepunahan?page=all
- Liputan6. Juli 2008. Artikel "Manusia Jawa Purba Pernah Bermukim di Eropa" https://www.liputan6.com/news/read/191327/manusia-jawa-purba-pernah-bermukim-di-eropa
- Basuki Eka Purnama. Mei 2020. Artikel "Bukti Keberadaan Homo Sapiens di Eropa Ditemukan di Bulgaria" https://mediaindonesia.com/internasional/312905/bukti-keberadaan-homo-sapiens-di-eropa-ditemukan-di-bulgaria
Comments
Post a Comment